
Dalam
kesempatan tersebut hadir pula Walikota Pasuruan H. Hasani, Wakil
Walikota Pasuruan Drs. H. Setiyono, M.Si, para pimpinan dan anggota DPRD
Kota Pasuruan, Plt. Sekda Kota Pasuruan, Drs. H. Bahrul Ulum, MM, dan
para pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan.
H. Hasani dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Pagelaran Seni Budaya Pesisir kali ini merupakan concern
Pemerintah Kota Pasuruan pada seni budaya lokal terutama seni budaya
pesisir. Disamping itu, menurut Walikota, wilayah pelabuhan Kota
Pasuruan merupakan daerah yang potensial untuk semakin menggerakkan
ekonomi Kota Pasuruan. Untuk itu H. Hasani mengajak masyarakat untuk
bahu-membahu untuk membangun wilayah pelabuhan. Pemerintah Kota Pasuruan
berencana untuk membangun wisata kuliner di daerah tersebut sehingga
diharapkan dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat di daerah
pesisir.
Sementara
itu, Sanggar Seni Dharma Budaya dalam pagelaran ini menampilkan
beberapa tarian dengan nuansa budaya pesisir yaitu antara lain: Ning
Pasar Uang, Dipendi-pendi, dan Kembang Desa. (Hidayat/Humas)
Artikel Terkait
Kota Pasuruan
- Masjid Agung Al Anwar (Masjid Jami') Pasuruan
- Sejarah perkembangan perkeretaapian di PASURUAN
- Permainan tempo doeloe (dolanan djaman mbijen)
- The Waterfall in Love - Air Terjun Coban Waru Pasuruan
- Air Terjun Sumber Nyonya Gunungsari Pasuruan
- Kyai Hamid bin Abdullah Umar (Pasuruan)
- Babad Pasuruan
- Pasuruan dalam Peradaban Budha dan Hindu
- Sejarah Pak Sakera
- Pesta Petik Laut Masyarakat Kota Pasuruan
- Tanam 7500 Bibit Mangrove Bersama Walikota
- Pasoeroean Kolobendhoe: Reminding of History
- Tasyakuran Petik Laut dan Pasar Pesisir
- Kondisi Geografis Kota Pasuruan
- Visi dan Misi Kota Pasuruan
- Arti, Lambang, dan Moto Kota Pasuruan
- Sejarah Kota Pasuruan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar