Selasa, 29 Januari 2013

Alam Mulai Enggan Bersahabat Dengan Kita

Tema ini merupakan bagian dari lirik lagu Ebiet G Ade, yang tepat untuk merangsang nurani tentang hidup dan kehidupan dalam mamahami berbagai kejadian maupun bencana kondisi alam, sekarang ini.
SETIAP pergantian musim dari kemarau ke musim hujan berbagai peristiwa alam terjadi, seperti tanah longsor, banjir, pohon tumbang, dan air pasang yang sangat tinggi. Peristiwa semacam ini hampir tiap tahun terjadi, meskipun berbagai antisipasi bencana telah dilakukan oleh setiap daerah yang rawan akan timbulnya bencana. Hingga kita sendiri mengklaimnya ini cobaan dari Tuhan.
Namun, tidak kita sadari bahwa diri kita ini sebenarnya juga alam jagat semesta (mikrocosmos) sedangkan alam raya yang kita huni ini merupakan makrocosmos dalam terminologi dan kasanah yang lain. 

Kita semestinya bertanya pada diri kita sendiri, kenapa alam sekarang ini sudah mulai tidak bersahabat hingga kelanjutan bait berikutnya dalam syair Bang Ebiet bertanyalah pada rumput yang bergoyang, padahal secara penalaran maupun logika, jelas tidak mungkin akan terjawab. Tetapi, jika kita mau masuk sedikit saja, masuk ke dalam terminologi yang lain tentunya pasti akan ada jawaban.
Instrospeksi ke dalam mencoba kita melihat dan memahami anasir tentang hidup hingga terjadi kehidupan. Apa yang telah kita lakukan semestinya tidak melewati rel dalam keempat anasir tersebut. Kita seharusnya memperlakukan alam sesuai kita memelihara, merawat, serta melindungi, tidak justru merusak dan menyakiti hingga balasan yang ditimbulkan berdampak bencana di mana-mana.

Maka, wajar saja jika setiap musim hujan datang kita sibuk dengan berbagai antisipasi dalam menanggulangi bencana, bahkan anggaran yang telah kita siapkan saja bisa tidak cukup. Untuk di Kabupaten Wonogiri menganggarkan dana pada 2013 sebanyak Rp 3,8 miliar, sebenarnya nilai sebuah nominal uang tidak dapat mengganti kerugian secara keseluruhan, karena yang diderita bukan hanya materi, namun ada yang lebih dari sekadar materi termasuk beban psikologi pemulihan mental ketenteraman dan kenyamanan dalam hidup. 

Oleh karena itu, dalam kondisi sekarang ini, mari kita mencoba untuk dapat kembali memaknai alam, baik dalam skala kecil seperti alam kita pribadi maupun skala luas dalam jagat raya yang kita huni ini. Kita kembali bersahabat dengan alam. Membangun dan memupuk rasa kemanusiaan, kegotong-royongan, dan persaudaraan.
 
Sumber :
http://www.tubasmedia.com/berita/alam-mulai-enggan-bersahabat/
Artikel Terkait

Artikel ini ditulis oleh : Unknown ~ Blogger Pasuruan

Muhammad Arif Taufiq Terimakasih sahabat telah membaca : Alam Mulai Enggan Bersahabat Dengan Kita. Anda bisa menyebarluaskan artikel ini, Asalkan meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya

:: Get this widget ! ::

Tidak ada komentar:

Posting Komentar